Intinya, pelaksanaan docking Kapal KN Pari ini gagal total. Pelaksanaan proyek  abal-abal dengan anggaran lima miliar lebih, tidak sebanding dengan hasilnya. Lebih parah lagi bahwa sebelum naik dock, Kapa"> Intinya, pelaksanaan docking Kapal KN Pari ini gagal total. Pelaksanaan proyek  abal-abal dengan anggaran lima mil" />
 

Breaking News
Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah | Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini | Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem | Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit | Audiensi Bersama Forum Komunikasi PPPK, Ini yang Disampaikan Plt Kakanwil Kemenag Riau | Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii Sabtu, 4 Mei 2024

 
Sepulang Docking dari Jakarta, Kapal KN Pari "Terduduk" di Pelabuhan Dumai 
Minggu, 10-10-2021 - 14:53:12 WIB

 DUMAI  - Isu tak sedap menguap di Kantor Distrik Navigasi Dumai. Isu ini berkaitan dengan proyek docking kapal KN Pari tahun anggaran 2021 yang bernilai lima miliar lebih. 

Ditengarai bahwa pelaksanaan docking Kapal Negara (KN)  ini dikerjakan asal-asalan, sehingga hasilnya tak memuaskan. Proyek yang dikerjakan perusahaan pemenang tender dari Jakarta ini dinilai pemubaziran anggaran. Dimana proyek ini masih di bawah tanggung jawab Raymond, Kadisnav Dumai yang lama, yang kini sudah pindah ke Tanjung Priok, Jakarta. 

"Intinya, pelaksanaan docking Kapal KN Pari ini gagal total. Pelaksanaan proyek  abal-abal dengan anggaran lima miliar lebih, tidak sebanding dengan hasilnya. Lebih parah lagi bahwa sebelum naik dock, Kapal KN Pari masih bisa dibawa untuk kerja, setelah pulang docking dari Jakarta justru kini 'terduduk' tak bisa dibawa untuk operasional kerja," kata sumber riautrust.com yang tidak ingin disebutkan jati dirinya. 

Menurutnya, saat dalam perjalanan pulang dari docking, mesinnya "meledak". Padahal, mesinnya adalah mesin genset kwalitas nomor 1 merk baudouin. Begitu pula derec yang sudah diperbaiki justru jadi rusak-rusakan saat dibawa kerja. 

Selain soal mesin, kata dia, banyak dari pekerjaan docking yang tak  sesuai harapan. Namun,  yang kasat mata ada beberapa poin dapat dilihat, seperti penggantian tenda, pemotongan ambang palka, perluasan ruang anjungan, cuci lambung kapal dan pengecatannya, penggantian plat lambung buritan, dan banyak yang lainnya. 

Panitia Pelaksana Kegiatan (PPK) Proyek Docking Kapal KN Pari Suroso ketika dikonfirmasi membantah informasi tersebut. Didampingi Kepala Kamar Mesin (KKM) KN Pari Syahrizal, dia menegaskan bahwa informasi tersebut adalah keliru dan seolah sengaja dibesar-besarkan. 

Suroso mengatakan kapal KN Pari masih bisa  jalan dan masih bisa dibawa kerja. Namun, diakuinya ada sedikit kendala di mesin. Hal ini dapat dimaklumi, karena Kapal KN Pari ini sudah tua, yaitu sejak tahun 1978.  Sementara mesin genset tidak masuk dalam ripper list. 

Diakuinya bahwa pekerjaan docking kali ini lebih banyak pada pergantian plat, perpipaan, pengecatan, dan lainnya. Dimana hal itu dinilai perlu diprioritaskan, karena Kapal KN Pari merupakan kapal tua. Masalah pelat bawah perlu dijaga. Sementara pengecatan, dimulai dari batas bawah hingga ke batas air.  

"Tidak benar mesin meledak sewaktu pulang docking. Memang sewaktu dalam perjalanan,  suara mesin mengerang. Kalau benar meledak, tentunya mesin jadi basepai. Ini kan tidak, akhirnya Kapal KN Pari kan sampai juga ke Dumai," ujar Syahrizal menambahkan. 

Menurutnya, selesai docking di Jakarta, KN Pari tidak langsung pulang ke Dumai, tapi sempat melaksanakan beberapa pekerjaan di beberapa wilayah kerja Distrik Navigasi Dumai, seperti di Kuala Enok dan Kuala Lajau.  Sewaktu perjalanan pulang usai melaksanakan beberapa pekerjaan itulah mesin sedikit mengalami kendala, tapi bukan meledak. Karena adanya suara mesin mengerang, maka distop dan beralih ke mesin yang satunya lagi. 

Syahrizal menegaskan lagi, jika pelaksanaan docking abal-abal,  maka dirinyalah yang paling khawatir dan takkan berani jalan untuk pulang ke Dumai,  karena menyangkut keselamatan nyawa. Sebab, pada perjalanan berlayar dari Jakarta ke Dumai bukan sedikit tantangan yang akan dihadapi dalam mengarungi luasnya samudra. 

Suroso menambahkan, sebenarnya jadwal docking kali ini sudah masuk jam kerja general overhaul, tapi karena anggaran terkena refocusing atau pemotongan anggaran, sehingga hal itu tak terlaksana. Kapal KN Pari terakhir docking pada tahun 2015 lalu. Kalau kapal negara, setiap empat tahun sekali harus dilakukan docking. 

Diakuinya, memang ada kendala di mesin kapal merk Baudouin buatan Prancis itu, terutama di bawah piston. Namun, pihaknya belum berani membongkarnya, karena harus benar-benar dikerjakan tenaga ahli. Pada pelaksanaan docking kemarin, kata Suroso, mesin tidak ikut diperbaiki.*[yus]



 
Berita Lainnya :
  • Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah
  • Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini
  • Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem
  • Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
  • Audiensi Bersama Forum Komunikasi PPPK, Ini yang Disampaikan Plt Kakanwil Kemenag Riau
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Forsesdasi dan Apeksi Nyatakan Sikap, Dorong Pusat Alokasikan Anggaran Sesuai Kebutuhan Daerah
    #2 Efek Samping Vaksin AstraZeneca Berbahaya, Kemenkes Bilang Begini
    #3 Jelang Keberangkatan JCH Pekanbaru, Kota Makkah Dilanda Cuaca Ekstrem
    #4 Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit
    #5 Audiensi Bersama Forum Komunikasi PPPK, Ini yang Disampaikan Plt Kakanwil Kemenag Riau
    #6 Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii
    #7 Dokter Imbau Stop Berikan Parasetamol ke Anak yang Demam Pascaimunisasi
    #8 Kalah dari Irak, Indonesia Harus Jalani Laga Playoff untuk Tiket Olimpiade
    #9 Jalin Kerja Sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia,Ini Harapan Rektor UNRI
    #10 Catat, Berikut Jadwal Penerimaan Peserta Didik Baru SMA dan SMK Negeri di Provinsi
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved